“Ibu Mencintaiku Sepenuh Hati”
Duhai Ibuku sayang.,
Cintamu, adalah cahaya yang menerangi setiap
langkahku.
Setiap kegelapan di dunia fana ini cahaya cintamu
selalu menerangi.
Kehadiranmu, begitu berharga dalam setiap hembusan
nafasku.
Bermakna dan berarti, itulah Cintamu Ibu.
Ibuku yang tercinta.,
Tiada hari yang kujalani tanpa semangat yang engkau
berikan.
Tanpa sedetik pun tak mengingatmu.
Mengingat segala pengorbananmu yang tercurahkan.
Yang tak lelah merawatku hingga detik ini.
Yang tak bosan menasehatiku dikala kusalah.
Dan tak henti-hentinya menyayangiku, sepanjang
usiamu.
Terima kasih Ibu.,
Engkau telah menghiasi kehidupanku di dunia fana ini,
dengan senyum manismu yang senantiasa menguatkan
batinku.
Terima kasih Ibu.
Telah menjagaku hingga ku menjadi seperti ini.
Terima kasih Ibu.
Engkau selalu ada untukku.
Disaat aku bahagia, dan disaat kumenangis.
Duhai Ibuku yang baik hati.
Maafkan aku, jika terlalu sering melukai perasaanmu.
Duhai Ibuku yang penuh kasih.
Maafkan aku, yang terlalu sering mengecewakanmu.
Maafkan aku, anakmu yang penuh khilaf ini.
Duhai Ibuku yang paling kusayangi.
Cahaya cintamu, selalu ku nanti hingga kini.
Bahkan hingga aku mati.
Dan cintamu kan tetap bersinar di hati,
Sampai nanti, sampai nafas terhenti dan jantung tak
berdetak lagi.
Cintamu Kekal dan abadi terukir indah di sanubari.
By Nhikky dheddy
Kamis, 09/04/2015
Belum ada tanggapan untuk "“Ibu Mencintaiku Sepenuh Hati”"
Post a Comment