Suatu saat aku pernah menjatuhkan setetes air mata di selat Sunda. Dan saat aku bisa menemukannya kembali, maka saat itulah aku akan berhenti mencintaimu

Bagi aku, dalam hidup ini, hidup hanya sekali, cinta sekali dan matipun juga sekali. Maka tak ada yang namanya mendua

Jangan takut mencinta, hanya karena pernah terluka. Cinta sejati tak datang begitu saja, tapi melalui proses sedih dan tawa bersama

Saat kau jatuh cinta, maka jangan berjanji tidak akan saling menyakiti, tapi berjanjilah tuk terus bertahan, walau salah satu tersakiti

Cinta selalu Setia pada Hati, tak peduli betapa hebat logika. Tapi kamu harus tahu kapan tuk gunakan logika agar hatimu tak terus terluka

Aku ingin hubungan berakhir dengan bahagia, berpisah bukan karena orang ketiga atau karena perbedaan. Tapi aku ingin kita berpisah disaat aku tak mampu lagi berdiri dan bernafas untukmu.

Jika kamu telah mencintai seseorang melebihi dari yang pantas dia dapatkan, maka kamu akan berakhir lebih terluka dari apa yang pantas kamu peroleh.

Aku ingin menjadi sayap yang selalu menguatkanmu. Dan membangkitkanmu saat kamu terjatuh

Dalam sebuah cinta, jangan pernah berharap seseorang tuk terus bersamamu, jika yang kau berikan padanya adalah alasan tuk meninggalkanmu

Dalam fakta cinta, kamu bisa tahu jika dia bukan orang yang tidak tepat tuk hidupmu, saat kamu merasa lebih sepi daripada saat kamu masih sendiri

Cinta itu tak pernah sendiri, cinta selalu mendua. Karena cinta disini adalah aku dan kamu

Dirimu selalu mengajarkanku tentang kesabaran, dan dirimu juga yang selalu mengingatkanku untuk selalu menjaga hati yang kumiliki, memang hati ini hanya untuk dirimu

Aku tak pernah meminta apapun yang lebih dari dirimu untuk ku, namun aku hanya meminta agar kau selalu disini, selalu bersamaku setiap waktu dan saat nanti aku tak mampu melihatmu lagi.

Aku akan mencintaimu dengan cara yang sangat sederhana, seperti kata yang tiada sempat terucap dari kayu pada api yang merubahnya jadi abu. Aku akan mencintaimu dengan cara yang sangat sederhana, seperti isyarat yang tiada sempat dikirimkan awan pada hujan yang merubahnya menjadi tiada.


Andai aku bisa menjadi bagian dari dirimu, maka aku memilih untuk jadi air matamu yang selalu tersimpan dalam hatimu, yang lahir dari mata indahmu, bertahan hidup di pipimu, hingga mati di bibirmu.

Postingan terkait:

Belum ada tanggapan untuk " "

Post a Comment